Santrendelik mengampanyekan pentingnya berbagi dan berencana merilis aplikasi “Santren P”. (Santrendelik)
Penyair AS Maya Angelou pernah mengatakan, “Ketika kita memberi dengan riang dan menerima dengan penuh rasa terima kasih, semua orang terberkati.”
Ya, berbagi memang menyenangkan. Namun, terkadang wadah berbagi terlalu sulit dijangkau atau nggak mudah menemukan tempat berdonasi yang sesuai dengan hati kita.
Nah, untuk memberi kemudahan berbagi, Yayasan Santrendelik selaku pelopor pesantren kontemporer di Semarang mencoba menawarkan metode berbagi yang melek teknologi, yakni dengan merilis aplikasi Santren P. Pendiri Yayasan Santrendelik Ikhwan Syaefulloh mengatakan, banyak terobosan yang bakal ditawarkan dengan aplikasi ini.
Menurut Ikhwan, selain memberi akomodasi untuk berbagi, berbagai fitur juga akan ditambahkan dalam aplikasi ini. Fitur-fitur tersebut di antaranya kemudahan mencari tenaga medis dan ambulan kosong.
“Kami rencana akan bekerja sama dengan beberapa rumah sakit,” terang Ikhwan di Semarang, Selasa (29/1/2019), “Jadi, kalau ada tetangga yang kurang mampu secara ekonomi sedang membutuhkan bantuan medis, Santren P bisa diandalkan.”
Nggak berhenti di situ, Ikhwan menambahkan, Santren P juga dia harapkan bakal mampu menjadi wadah berjualan para penyandang disabilitas.
“Para penyandang disabilitas adalah orang-orang yang pantas mendapatkan perhatian lebih dari masyarakat agar mereka bisa mandiri secara ekonomi. Jadi, kalau nggak bisa bekerja di perusahaan atau lembaga tertentu, mereka bisa berwirausaha dengan menjual produk di aplikasi ini,” tuturnya.
Sementara, untuk berbagi, Santren P bakal menampung donasimu lewat T-Cash-nya Telkomsel.
Jadi, kalau tertarik dengan aplikasi ini, tunggu beberapa bulan lagi, ya. Berdasarkan rencana, Santren P bakal diluncurkan menjelang Ramadan mendatang.
Wah, semoga aplikasi itu benar-benar mendukung tersebarnya kebaikan, ya, Millens! Dan, percayalah, berbagi itu menyenangkan! (Artika Sari/E03)
Sumber : ( inibaru.id )